ZONA AKTIVITAS (TUGAS INDIVIDU)
Latihan Soal !
1. Jelaskan lima kriteria penting prototipe!
- Basic model, sebagai produk tester yang akan diuji sebelum diproduksi dalam jumlah banyak.
- Prototype by order, yaitu purwarupa yang dibuat berdasarkan pesanan dan rancangan kebutuhan pasar dalam rangka mencari keuntungan.
- New prototype, yaitu model contoh yang dibuat sebagai inovasi terbaru karena belum pernah ada produk sejenis.
- Prototype by research, prototipe yang dibuat berdasarkan penelitian dan rencana pengembangannya.
- Sustainable prototype, prototipe yang dibangun agar mudah dikembangkan pada versi selanjutnya.
2. Jelaskan perbedaan antara prototipe fisik dan analitik!
- Prototipe Fisik merupakan benda nyata yang dibuat untuk menggambarkan produk. Aspek-aspek dari produk yang diminati oleh tim pengembangan secara nyata dibuat menjadi suatu benda untuk pengujian dan percobaan.
- Prototipe Analitik yaitu menampilkan produk yang tidak nyata, biasanya sebatas model secara visual atau sketsa yang dibuat dalam bentuk simulasi digital dengan perlakuan dan karakteristik yang sama seperti benda nyata. Tipe ini lebih fleksibel dan murah karena bersifat nontangible yaitu masih dapat diubah bentuk, dimensi dan karakteristik lainnya. aspek yang menarik adalah produk yang dianalisis daripada yang dibuat.
3. Jelaskan manfaat dari adanya prototipe!
- Dapat menghemat biaya produksi
Dari perancangan prototype adalah menghemat biaya dan waktu. Di tahap trial and error, akan sangat berisiko jika kamu sudah ‘total’ dari segi waktu dan biaya. Akan lebih baik jika dibuat prototype terlebih dahulu. Jika dari prototype sudah sempurna dan dinyatakan layak, baru kamu kembangkan produk yang sebenarnya. Dengan begitu, tidak akan banyak waktu dan biaya yang terbuang.
- Dapat digunakan sebagai alat simulasi
Dimana nantinya prototipe ini digunakan untuk menjalankan, mengoperasikan, serta mengeksekusi fitur-fitur dalam produk sebelum rilis.
- Sebagai sarana pengujian
Pengujian prototipe produk merupakan salah satu kegiatan penting untuk menjamin kualitas produk di pasaran dan konduksi dari berbagai pengujian untuk mengukur kinerja atau sifat suatu produk. Produk yang telah dibuat dalam bentuk prototipe akan terlebih dahulu diuji untuk mendapatkan umpan balik dari konsumen yang menjadi sasaran atau segmen pasar. Pengujian prototipe produk dilakukan sebelum produk dipasarkan. Kegiatan pengujian prototipe produk dilakukan pada sifat dan kinerja produk tersebut apakah sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Dengan adanya pengujian tersebut dapat melakukan perbaikan dan penyempurnaan produk.
- Sebagai Perbandingan
Dapat dijadikan metode perbandingan dengan produk sejenis dalam rangka memperoleh informasi kualitas dan kesesuaian kebutuhan pasar.
- Mengembangkan Produk Baru
Melalui prototype yang sudah dihasilkan, kamu bisa melakukan evaluasi kembali. Tujuannya adalah menemukan berbagai kekurangannya. Setelah itu kamu bisa mencari solusi untuk kekurangan tersebut. Ini bisa menjadi acuan dalam proses pengembangan produk baru. Tentunya produk baru tersebut akan menjadi penyempurnaan dari prototype yang telah dibuat tadi. Selain itu dapat menjadi sarana menyampaikan informasi dan deskripsi dari teknologi produk.
4. Pada saat membuat prototipe, ada tiga model pendekatan. Jelaskan model pendekatan tersebut!
Dalam melakukan pembuatan prototipe dengan tiga model pendekatan, yaitu sebagai berikut.
1). Prototipe eksperimental
Pembuatan desain prototipe berdasarkan fungsi dan modul prosedur yang dilibatkan dalam program utama. Fungsi dan kinerja masing-masing modul dapat diuji dengan memberikan beban dan beberapa pengujian. Tujuan dari prototipe ini adalah memperoleh informasi tentang keandalan sistem dalam menangani operasional user.
2) Prototipe eksploratif
Pembuatan prototipe dilakukan dengan cara mengembangkan secara bertahap modul atau fungsi dalam program utama secara cepat dan berulang. Setiap temuan dan celah kekurangan akan diperbarui.
3) Prototipe evolusi
Model prototipe ini dikembangkan secara bertahap dan berurutan dengan melibatkan umpan balik, baik dari sisi pengguna maupun pengembangnya.
5. Selain menjadikan sebagai ciri khusus produk, ada beberapa fungsi penting lainnya dari membuat desain produk. Jelaskan fungsi tersebut!
- Sebagai ciri atau identitas produk.
- Berperan sebagai cover atau pelindung dari kerusakan, baik saat pengiriman maupun penggunaan oleh konsumen.
- Memberikan nilai tambah dalam penjualan. Memberikan daya tarik bagi konsumen.
- Mempercantik tampilan.
Komentar
Posting Komentar